Warga Miskin dan Lansia di Bontotangnga Jeneponto Diduga Tidak Tertangani dengan Baik, Aktivis Soroti Dinas Terkait

    Warga Miskin dan Lansia di Bontotangnga Jeneponto Diduga Tidak Tertangani dengan Baik, Aktivis Soroti Dinas Terkait
    Dokumentasi sejumlah warga miskin dan lansia yang diduga tidak tertangani dengan baik di Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

    JENEPONTO, SULSEL- - Rupanya, masih terdapat beberapa warga miskin dan lansia yang diduga tidak tertangani dengan baik di Kelurahan Bontotangnga, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

    Sebut saja, Dg Manisi, Dg Suada, Dg. Minalla dan Sangkana. Warga yang tergolong dalam kategori miskin dan lansia ini. Selain tidak tertangani dengan baik, juga diduga tidak pernah tersentuh bantuan dari pemerintah.

    Hal itu diketahui, seusai Ketua PB HPMT Jeneponto, Edi Subarga menggelar aksi sosial di rumah kediaman Dg Manisi di Kampung Conre, Kelurahan Bontotanganga, Kecamatan Tamalatea, Sabtu (17/4/2022).

    Edi sapaannya mengatakan, Dg. Manisi ini tinggal seorang diri dengan kondisi cukup memprihatinkan dan butuh perhatian serius dari pemerintah, namun tidak pernah tersentuh bantuan.

    Selain itu, Dg. Sauda yang juga warga Conre, Kelurahan Bontotanganga, tinggal seorang diri dengan kondisi serupa.

    Kata Edi bahwa Dg Suada hanya menggunakan cahaya lampu dari bensin. Ia pun mengaku bertahan hidup dari uluran tangan para dermawan.

    "Tolonglah, Bagian sosial kemasyarakat, pemerintah, dinas sosial, capil, perhatikan itu masyrakatta kasihan, " tulis Edi di Grup whatsApp "TAMALATEA BONTORAMBA, sabtu [17/4 13:39].

    Tak hanya itu, di Kelurahan yang sama, Rahmat Hidayat juga menemukan warga miskin bernama, Minalla dan Sangkana

    Dari pengakuannya, bahwa yang bersangkutan tidak pernah mendapat bantuan sosial reguler.

    Menurut Hidayat, warga tersebut berstatus janda memiliki keadaan sosial yang cukup memprihatinkan. Mulai dari pemenuhan kebutuhan sehari-hari, ketidaklayakan rumah, sarana sanitasi dan kebutuhan air bersih.

    Olehnya itu, Rahmat mengalamatkan agar perihal tersebut pihak pemerintah Kelurahan Bontotangnga pekah terhadap kondisi yang dialami warganya tersebut.

    "Adakah solusi kareng, pernahji pihak kelurahan bontotangnga tinjau itu lokasi, beserta tim pendatanya, " tulis Rahmat di grup whatsApp yang sama.

    Aktivis menduga bahwa warga dimaksud tidak tertangani dengan baik, bahkan. Tidak pernah tersentuh bantuan. Dan ini baru satu Kelurahan belum lagi di kelurahan/desa lain, pungkasnya.

    Padahal dapat diketahui bersama dimasa pandemi ini, Pemerintah pusat tidak tanggung-tanggung menggelontorkan anggaran untuk penanganan COVID-19 mencapai Rp677, 2 triliun 

    Menkeu merinci termasuk di dalamnya adalah untuk belanja penanganan COVID, perlindungan sosial yang menyangkut program PKH, Lansia, BPNT, logistik untuk sembako, bansos, serta BLT dana desa dan bantuan untuk UMKM.

    Hal ini bertujuan agar bantuan sosial tersebut nantinya dapat berdampak positif dalam bidang Jaring Pengaman Sosial dan Pemulihan Ekonomi Rakyat.

    Laporan: Tim Investigasi Indonesiasatu.co.id

    Editor: Syamsir

    JENEPONTO SULSEL
    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    PB HPMT Jeneponto Bersama Pemuda Tamalatea...

    Artikel Berikutnya

    Gelar Rapat Paripurna, Ketua DPRD Jeneponto,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danlanud Sultan Hasanuddin Terima Kunjungan Kapolres Maros
    Hendri Kampai: Membangun Positivisme Bangsa Indonesia di Tengah Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Dunia
    TNI-Polri Gelar Tactical Video Game Untuk Sinergikan Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden 2024
    Diduga Langgar AD/ART, Munas XI Partai Golkar Digugat ke PN Jakarta Barat dan PTUN
    Mobil Otonom: Teknologi Revolusioner di Dunia Transportasi
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Kampanye Dialogis, Nomor 2 Disambut Antusias Ribuan Warga Desa Bulusuka, Paslon Bupati Paris - Islam Sampaikan Ini
    Tak Ingin Bikin Susah Orang Tua, Wanita Berparas Cantik Asal Jeneponto Ini Pilih Jadi Sales Marketing
    Dukungan Terus Mengalir, Paslon Bupati Paris - Islam Tunjukkan Gaya Politik Merangkul dan Makin Dicintai Rakyat
    Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Jeneponto Lakukan Langkah-langkah Ini
    Pastikan Progres Berjalan, Pj Bupati Jeneponto Tinjau Pengerjaan Saluran Induk Irigasi Kelara Karalloe
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Per-September, Lembaga Survei PT. IPI Merilis Elektabilitas ke 4 Paslon Pilkada Jeneponto, Paris - Islam Masih Teratas
    4 Paslon Bupati Jeneponto pada Pilkada Serentak Tahun 2024 Resmi dapat Nomor Urut, Ketua KPU Sampaikan Ini
    Marak Kebakaran, Si Jago Merah Dua Hari Berturut-turut Ratakan 3 Rumah Warga di Jeneponto
    Panwaslu Kec. Bangkala Gelar Sosialisasi Pemuktahiran Data Pemilih, Syahrir: Pastikan Diri Anda Terdaftar di DPT
    Ciptakan Kamtibmas Jelang Pilkada 2024, Polres Jeneponto Undang Insan Pers Bangun Sinergitas
    LBH Suara Panrita Keadilan Dukung LSM Gempa Indonesia Bongkar Penimbunan BBM Bersubsidi di SPBU Tarowang Jeneponto
    KPU Jeneponto Serahkan Santunan Sebesar Rp.64 Juta untuk 10 Orang Penyelenggara Pemilu Lalu
    Usai Pencabutan Nomor Urut, Ini Janji Ke 4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto saat Deklarasi Kampanye Damai

    Ikuti Kami