Tak Hanya Dampingi Penderita Gizi Buruk ke RSUD Jeneponto, Kapus Embo Juga Sasar Desa-desa Identifikasi Kasus Serupa

    Tak Hanya Dampingi Penderita Gizi Buruk ke RSUD Jeneponto, Kapus Embo Juga Sasar Desa-desa Identifikasi Kasus Serupa
    Kepala Puskesmas (Kapus) Embo, Kecamatan Tamalatea, Murniaty bersama dr. Kisri dan Nakes dampingi Sitti Nuraira bocah penderita gizi buruk di Desa Turatea Timur, Kecamatan Tamalatea, ke RSUD Lanto Daeng Pasewang Jeneponto/Syamsir.

    JENEPONTO - Kepala Puskesmas (Kapus) Embo, Kecamatan Tamalatea, Murniaty, akhir-akhir ini gencar turjun ke Desa-desa mengidentifikasi kasus penderita gizi buruk di wilayah tugasnya. 

    Kali ini, Murniaty bersama dr. Kisri Puskesmas Embo dan beberapa Nakes serta Tim SLRT Dinas Sosial Kabupaten Jeneponto mendatangi salah seorang bocah bernama Siti Nuraira usia 2 tahun di Desa Turatea Timur, Kecamatan Tamalatea, Senin (19/9/2022).

    Diketahui, Siti Nuraira merupakan anak piatu yang mengalami ganguan jantung sejak lahir sehingga tidak normal seperti anak seusianya. 

    Dengan penyakit bawaannya itu, sapaan Nuraira ini akhirnya kekurangan gizi yang menyebabkan menderita gizi buruk. Ditambah, keadaan ekonomi keluarga yang mengasuhnya serba terbatas.

    Tim Tenaga Kesehatan Puskesmas Embo, Desa Turatea Timur, Kecamatan Tamalatea, tentu tidak berdiam diri dengan adanya kasus tersebut di wilayanya, Kapus Embo, Murniaty bersama dr. Kisri mengambil tindakan cepat secara berkala.

    Setelah tertangani dengan baik, Bocah  berjenis kelamin perempuan ini di rujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lanto Daeng Pasewang, Jeneponto didampingi Kapus Embo, dr. Kisri dan beberapa Nakes untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

    dr. Kisri Puskesmas Embo, mengatakan bahwa bocah tersebut rencananya mau dioperasi. Karena ada kelainan pada jantungnya sejak lahir. 

    Sehingga kata dr. Kisri anak ini di bawa ke RS Lanto Daeng Pasewang untuk ditentukan gizinya.

    "Anak inikan mau dioperasi tapi tidak bisaki, makanya ditentukan dulu gizinya di sini, " kata dr. Kisri.

    Menurut dia, kalau misal anak ini gizinya bagus maka bisa dioperasi di Makassar. Namun sebaliknya jika gizinya tidak bagus maka kemungkinan anak ini di bawa ke luar Makassar. 

    "Ia ada penyakit bawaanya kelainan jantung sehigga kekurangan gizi kasihan makanya menderita ki gizi buruk, " terangnya.

    Usai Bocah tersebut tertagani beberapa jam di RSUD Lanto Daeng Pasewang. Kapus Embo bersama dr. Kisri dan Tim Nakes Puskesmas Embo bertolak ke Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea.

    Kapus Embo Murniaty membeberkan bahwa selain di Desa Turatea Timur ada juga anak penderita Gizi buruk di Desa Bontosunggu, Kecamatan Tamalatea.

    "Kalau di Desa Bontosunggu sudah lama anak itu kasihan menderita gizik buruk makanya kita terus pantau secara berkala, " katanya.

    Menurut Murniaty, hal ini akan terus dilakukan untuk mengidentifikasi kasus-kasus serupa sebagai upaya pencegahan.

    Penulis: Syamsir

    jeneponto sulsel
    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    Sekda Muh.Arifin Nur Harap Tingkatkan Layanan...

    Artikel Berikutnya

    Kapus Embo Jeneponto Sambangi Sejumlah Penderita...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Danlanud Sultan Hasanuddin Terima Kunjungan Kapolres Maros
    Hendri Kampai: Membangun Positivisme Bangsa Indonesia di Tengah Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Dunia
    TNI-Polri Gelar Tactical Video Game Untuk Sinergikan Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden 2024
    Diduga Langgar AD/ART, Munas XI Partai Golkar Digugat ke PN Jakarta Barat dan PTUN
    Mobil Otonom: Teknologi Revolusioner di Dunia Transportasi
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Tak Ingin Bikin Susah Orang Tua, Wanita Berparas Cantik Asal Jeneponto Ini Pilih Jadi Sales Marketing
    Kampanye Dialogis, Nomor 2 Disambut Antusias Ribuan Warga Desa Bulusuka, Paslon Bupati Paris - Islam Sampaikan Ini
    Dukungan Terus Mengalir, Paslon Bupati Paris - Islam Tunjukkan Gaya Politik Merangkul dan Makin Dicintai Rakyat
    Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Jeneponto Lakukan Langkah-langkah Ini
    Pastikan Progres Berjalan, Pj Bupati Jeneponto Tinjau Pengerjaan Saluran Induk Irigasi Kelara Karalloe
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Per-September, Lembaga Survei PT. IPI Merilis Elektabilitas ke 4 Paslon Pilkada Jeneponto, Paris - Islam Masih Teratas
    4 Paslon Bupati Jeneponto pada Pilkada Serentak Tahun 2024 Resmi dapat Nomor Urut, Ketua KPU Sampaikan Ini
    Marak Kebakaran, Si Jago Merah Dua Hari Berturut-turut Ratakan 3 Rumah Warga di Jeneponto
    Panwaslu Kec. Bangkala Gelar Sosialisasi Pemuktahiran Data Pemilih, Syahrir: Pastikan Diri Anda Terdaftar di DPT
    Ciptakan Kamtibmas Jelang Pilkada 2024, Polres Jeneponto Undang Insan Pers Bangun Sinergitas
    LBH Suara Panrita Keadilan Dukung LSM Gempa Indonesia Bongkar Penimbunan BBM Bersubsidi di SPBU Tarowang Jeneponto
    KPU Jeneponto Serahkan Santunan Sebesar Rp.64 Juta untuk 10 Orang Penyelenggara Pemilu Lalu
    Usai Pencabutan Nomor Urut, Ini Janji Ke 4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto saat Deklarasi Kampanye Damai

    Ikuti Kami