Potret Lapangan Stadion Mini Turatea Jeneponto Tampak Tak Terurus Sejak Diresmikan 1985

    Potret Lapangan Stadion Mini Turatea Jeneponto Tampak Tak Terurus Sejak Diresmikan 1985
    Potret sarana monumental lapangan Stadion Mini Turatea Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

    JENEPONTO, SULSEL - Sarana monumental yang berbentuk Tribune tertutup ini, kini kondisinya tampak tidak terurus. Padahal, Stadion Mini Turatea ini merupakan satu-satunya lapangan serba guna kebanggaan masyarakat Jeneponto.

    Dari pantauan Indonesiasatu.co.id, Kamis (8/6/2023) terlihat jelas lantai pertama tribun ini banyak sampah yang berserakan. Lantaran, tidak adanya tong pembuangan sehingga sampahnya dibakar di lantai itu juga yang belum di tegel.

    Di lantai dua pun terlihat sama, tegelnya kotor dan sudah berjamur. Bahkan, ditumbuhi rumput yang menghiasi tribun tersebut. Dinding temboknya yang sudah kusam kini tidak di cat.

    Selain itu, tribun terbuka tempat penonton duduk dipenuhi semak belukar dan pintu tengah masuk di lapangan sudah berkarat kecoklatan.

    Diketahui, sarana monumental ini dibangun karena dorongan semangat 45 yang dipersembahkan kepada generasi bangsa secara berkesinambungan atas prakarsa/inisiatif Bupati Kepala Daerah Tingkat II Jeneponto. Ditopang oleh massa rakyat se-Kabupaten Jeneponto.

    Sarana monumental yang berbentuk Tribune tertutup ini, diresmikan penggunaannya oleh Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sulawesi Selatan (Sulael) Drs.H. Palangkey Dg. Lagu, kala itu bertepatan pembukaan MTQ ke-14.


    Penulis: Syamsir

    jeneponto sulsel
    Muh. Andhi Syam

    Muh. Andhi Syam

    Artikel Sebelumnya

    KORMI Jeneponto Gelar Festival Olahraga...

    Artikel Berikutnya

    Bagi Anda yang Sibuk Kerja Tak Usah Repot,...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Membangun Positivisme Bangsa Indonesia di Tengah Ketidakpastian Ekonomi dan Geopolitik Dunia
    TNI-Polri Gelar Tactical Video Game Untuk Sinergikan Pengamanan VVIP Pelantikan Presiden 2024
    Diduga Langgar AD/ART, Munas XI Partai Golkar Digugat ke PN Jakarta Barat dan PTUN
    Mobil Otonom: Teknologi Revolusioner di Dunia Transportasi
    Mobil Hybrid vs. Mobil Listrik: Menimbang Pilihan Terbaik dalam Era Kendaraan Ramah Lingkungan
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    Tak Ingin Bikin Susah Orang Tua, Wanita Berparas Cantik Asal Jeneponto Ini Pilih Jadi Sales Marketing
    Kampanye Dialogis, Nomor 2 Disambut Antusias Ribuan Warga Desa Bulusuka, Paslon Bupati Paris - Islam Sampaikan Ini
    Dukungan Terus Mengalir, Paslon Bupati Paris - Islam Tunjukkan Gaya Politik Merangkul dan Makin Dicintai Rakyat
    Gelar Rakor Percepatan Penurunan Stunting, Pemkab Jeneponto Lakukan Langkah-langkah Ini
    Pastikan Progres Berjalan, Pj Bupati Jeneponto Tinjau Pengerjaan Saluran Induk Irigasi Kelara Karalloe
    Per-September, Lembaga Survei PT. IPI Merilis Elektabilitas ke 4 Paslon Pilkada Jeneponto, Paris - Islam Masih Teratas
    Tak Terbendung, Pendukung Nomor 2 Tumpah Ruah di Kecamatan Kelara saat Gelar Kampanye Dialogis
    4 Paslon Bupati Jeneponto pada Pilkada Serentak Tahun 2024 Resmi dapat Nomor Urut, Ketua KPU Sampaikan Ini
    Marak Kebakaran, Si Jago Merah Dua Hari Berturut-turut Ratakan 3 Rumah Warga di Jeneponto
    Panwaslu Kec. Bangkala Gelar Sosialisasi Pemuktahiran Data Pemilih, Syahrir: Pastikan Diri Anda Terdaftar di DPT
    Ciptakan Kamtibmas Jelang Pilkada 2024, Polres Jeneponto Undang Insan Pers Bangun Sinergitas
    LBH Suara Panrita Keadilan Dukung LSM Gempa Indonesia Bongkar Penimbunan BBM Bersubsidi di SPBU Tarowang Jeneponto
    KPU Jeneponto Serahkan Santunan Sebesar Rp.64 Juta untuk 10 Orang Penyelenggara Pemilu Lalu
    Usai Pencabutan Nomor Urut, Ini Janji Ke 4 Paslon Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto saat Deklarasi Kampanye Damai

    Ikuti Kami