Dinkes Jeneponto Tinjau Progres Pengecetan Puluhan Rumah Kumuh di Lae-Lae dan Edukasi Warga Soal Stunting

JENEPONTO, SULSEL - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Jeneponto, Syusanti A. Mansyur diam-diam melakukan peninjauan langsung terkait progres pengecetan puluhan rumah kumuh di kampung Lae-Lae, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto, Rabu (26/6/2024).

Terpantau, Kadinkes Syusanti ke kampung Lae-Lae sekitar sore pukul 16.00 WITA, ia tampak didampingi Kepala seksi, Syamsuddin dan Kapus Tamalatea, Murniati.

Baca juga: Kapolresta Bogor Kota: Kepolisian Siap Curahkan Pikiran dan Tenaga Untuk Tekan Lonjakan Penyebaran Covid-19

Syusanti mengatakan bahwa kunjungan ke perkampungan tersebut sudah yang kesekian kalinya.

Baca juga: Terkait Stunting, Wakil Walikota Makassar Ingatkan Orang Tua Jaga Buah Hati

Kata dia, lingkungan Lae-lae, Kelurahan Tamanroya ini, salah satu perkampungan kumuh di Jeneponto yang cukup diatensi oleh Pj Bupati untuk dijadikan kawasan percontohan lingkungan sehat di Kabupaten Jeneponto.

"Jadi ini instruksi bapak Pj. Bupati, beliau berharap kampung Lae-lae ini dimaksimalkan dan harus menjadi perhatian serius, " katanya.

Baca juga: Hari Ini, Vaksinasi Sasar Posyandu Mulai Digelar di Kecamatan Tanete Rilau

Olehnya itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Jeneponto dan 20 jajaran Kepala Puskesmas melakukan urunan partisipasi untuk pembelian cat dan kelengkapan lainnya.

Selain itu, Dinas Kesehatan juga melakukan pembenahan beberapa rumah kumuh yang didindingnya terlihat kusam dan bolog-bolog.

Baca juga: Program 5 Juta Masker, Provinsi Kepri Terbesar dari Provinsi Lainnya di Indonesia

"Jadi ada beberapa rumah milik warga itu sudah kita ganti dindingnya kemudian kita cet supaya lebih kelihatan rapih dan bersih, " ungkapnya.

Tak hanya itu, di sela-sela kesibukannya, Kadinkes Jeneponto, Syusanti juga memberikan edukasi kepada warga sekitar terkait stunting dan pentingnya kesehatan.

Baca juga: Tim Puskesmas Bissappu Bantaeng Ajak Lansia Berwisata, Ini Tujuannya

Menurutnya, salah satu yang mempengaruhi stunting kerena faktor lingkungan. "Makanya itu lingkungan harus sehat dan bersih supaya masyarakatnya juga sehat, " jelasnya.

Ia menekankan kepada masyarakat utamanya kepada Ibu-ibu agar selalu melakukan pemeriksaan atau cek kesehatan, baik di Pustu terdekat maupun di Puskesmas, pungkasnya (*).